Anatomi sistematik atau pembagian tubuh dalam sistem-sistem disusun
berdasarkan fungsinya dan berdasarkan ilmu yang mempelajari bagian-bagian
tubuh tertentu. ilmu yang mempelajari tubuh manusia di bagi menjadi 5 :
- Osteologi = ilmu tentang tulang
- Artrologi = ilmu tentang sendi
- Miologi = ilmu tentang otot
- Splankologi = ilmu tentang organ atau visera (alat dalam)
- Neurologi = ilmu tentang saraf dan struktur saraf
Gambar tubuh manusia :
Bila dikelompokkan menurut fungsi, susunan umumnya sebagai
berikut :
Sistem
Lokomotorik. Ini mencakup bagian-bagian yang bersangkutan
dengan gerak tubuh. Sitem kerangka mencakup tulang-tulang, tulang rawan, dan
membran tertentu. Sistem artikulatorik berkenaan dengan sendi; sistem otot-otot
mencakup otot, fasia, dan tendon
Sistem
pembulu darah mencakup sistem sirkulasi dan sistem saluran
limfe. Darah merupakan sistem transpor yang utama. Darah dipompa mengitari
tubuh oleh jantung, oksigen dibawa dari paru-paru, dan karbon dioksida
dikumpulkan dari jaringan. Makanan disalurkan melalui hati dan kemudian masuk
sirkulasi umum. Produk yang tidak diperlukan disalurkan ke ginjal.
Sistem
pencernaan terdiri atas saluran pencernaan beserta kelenjar dan
organnya. Makanan dipecah enzim dalam saluran pencernaan, diangkut darah ke
hati, dan akhirnya disalurkan ke jaringan.
Sistem
pernapasan terdiri atas saluran dan organ yang berhubungan dengan
pernapasan. Oksigen dari udara diambil dan dimaksukan ke darah, kemudian
diangkut ke jaringan. Produk yang tidak
perlu, karbon dioksida (CO2), diangkut darah dari jaringan tubuh ke
paru-paru dan dinapaskan ke udara.
Kelenjar
buntu dikelompokkan bersama karena sekresi yang dihasilkan
disalurkan langsung ke darah atau organ pemakai. Adakalanya limfe dimasukkan
dalam kelompok ini, sebaba limfe juga tidak mempunyai saluran. Setahu kita
kelenjar ini tidak menghasilkan sekresi, tetapi berkaitan dengan pembentukan
sel darah merah.
Sistem
urogenital mencakup organ sistem urinari dan sistem
reproduksi. hasil buangan tubuh, kecuali karbon dioksida, diekskresikan
ginjal
Sistem
saraf terdiri atas susunan
saraf pusat, yang mencakup otak dan sumsum tulang belakang. Sistem saraf periferi atas susunan saraf tepi terdiri atas urat-urat saraf yang
berasal dari otak dan sumsusm tulang belakang , serta sistem saraf otonom. Sistem pusat dan periferi
sering dikelompokkan bersama dan dilukiskan sebagai sistem saraf serebrospinal. Sistem saraf otonom mencakup saraf simpatik dan parasimpatik.
Pancaindra
mencakup
perasaan, penciuman, penglihatan, perndengaran, dan perabaan.
Melalui
organ-organ ini individu dapat berjaga-jaga terhadap kekuatan luar dan dengan
demikian dapat melindungi dirinya sendiri. Seekor anak ayam yang sadar akan
bunyi lalu lintas akan lari atau terbang menyelamatkan diri.
Sistem
ekskretorik adalah istilah yang adakalanya dipakai untuk
melukiskan secara kolektif organ yang berkenaan dengan ekspirasi produk buangan
tubuh. Organ-organ ini mencakup sistem urinari,
paru-paru yang berfungsi mengurangi karbon dioksida, dan konon yang
mengeksresikan ke dalam tinja bahan tertentu yang tidak dapat larut.
Semoga Bermanfaat
0 komentar:
Posting Komentar